Selama Tahun 2024, Dua Ratusan Hektar Lahan di Sarolangun Dilahap Karhutla

SAROLANGUN – Selama tahun 2024, sekitar dua ratusan hektar lahan di Kabupaten Sarolangun sudah dilahap Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

Kabid Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sarolangun Yen Aswadi mencatat, total hotspot atau Karhutla di Sarolangun berjumlah 362 titik.

“Kemarin memang laporan dari BMKG ada hotspot lebih kurang ada enam titik yang ada di Kecamatan Sarolangun, Pauh, Singkut dan Mandiangin,” katanya, Rabu (11/12).

Meski sudah melewati musim kemarau, Yen menambahkan BPBD Sarolangun masih menemukan adanya laporan masuk tentang kejadian Karhutla.

Selain itu, untuk pencabutan status Karhutla di Sarolangun sudah dilakukan Pemerintah terhitung tanggal 18 November 2024 kemarin.

“Kami sudah melaksanakan rapat bersama stekholder terkait dalam rangka bencana hitdrometerologi kemungkinan memang saat ini sudah masuk musim hujan,” ujarnya.

“Kedepan kami akan bersiap menghadapi bencana hidrometeorologi, untuk bencana karhutla mungkin kami sudah tidak begitu fokus,” tambahnya.

Sementara itu, untuk cuaca sendiri saat ini telah memasuki musim penghujan yang diperkirakan akan memuncak pada Januari hingga Februari 2025 mendatang.

Pilihan Redaksi

Berita Terbaru