Kurang Persyaratan Jadi Alasan BPBJ Setda Sarolangun Kesampingkan Perusahaan Lokal

SAROLANGUN – Sejumlah paket kegiatan fisik di Pemerintah Kabupaten Sarolangun dengan jumlah besar banyak dimenangkan oleh perusahaan luar hingga membuat cemburu kontraktor lokal.

Menanggapi itu, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Setda Sarolangun Herjoni Edison mengatakan untuk paket kegiatan tender bersifat terbuka umum.

“Memang ULP sesuai dengan perpres terbaru itu terbuka untuk umum kalau lelang, siapapun bisa masuk kesitu,” katanya, Selasa (4/11).

Menurutnya, jika paket kegiatan didapatkan oleh perusahaan luar Kabupaten Sarolangun. Pihaknya meyakinkan bahwa itulah yang terbaik dan telah sesuai ketentuan.

“Ketika memang perusahaan luar yang dapat, pokja beranggapan itulah yang sesuai dengan selektifnya, evaluasi dan lain-lain,” ujarnya.

Selain itu, pantauan pihaknya dilapangan, tidak semua paket kegiatan dimenangkan perusahaan luar. Ditegaskan, banyak juga paket kegiatan yang dikerjakan oleh perusahaan lokal asal Sarolangun.

“Kita sudah mengingatkan juga dengan PPK, teman-teman juga, kalau perusahaan lokal ini mau ikut kompetisi lelang artinya harus mempersiapkan persyaratan yang dipersiapkan oleh PPK agar bisa bersaing secara transparan,” ungkapnya.

Herjoni mengaku juga turut menyayangkan bila paket kegiatan dimenangkan oleh perusahaan luar, karena pajak pendapatan yang seharusnya bisa kembali ke daerah malah masuk ke daerah luar Sarolangun.

“Kami berharap teman-teman lokal lebih fighting lagi dalam pelaksanaan tender sehingga ketika perusahaan lokal dapat, artinya perputaran roda ekonominya di Sarolangun. Tapi kemarin kita kelapangan, banyak juga yang perusahaan dari luar tapi pekerjanya dari lokal,” pungkasnya.

Pilihan Redaksi

Berita Terbaru